Berikut sejarah perkembangan prosesor dari dari tahun ke
tahun :
1.
Pada
Tahun 1971, Debut Intel dimulai dengan processor seri MCS4 yang merupakan cikal
bakal dari prosesor i4040 dengan register 4 bit.
2.
Pada
Tahun 1972, muncul prosessor i8080, merupakan prosessor register 8 bit pertama.
3.
Pada Tahun 1977, muncul prosessor 8085, clock
generatornya onprocessor, cikal bakalnya penggunaan single voltage +5V
(implementasi s/d 486DX2, pd DX4 mulai +3.3V dst).
4.
Pada
Tahun 1978, muncul prosessor i8086, prosesor dengan register 16-bit, bus data
eksternal 16-bit, dan memori addressing 20-bit.
5.
Pada
Tahun 1981, muncul prosessor i8088 16bit bus internal, 8bit bus external. Lalu
muncul 80186 dan i80188
6.
Pada
Tahun 1982, Intel membuat i80286, prosesor dengan register 16-bit, bus
eksternal 16-bit, mode protected terbatas yang dikenal dengan mode STANDARD
yang menggunakan memori addressing 24-bit yang mampu mengakses maksimal 16 MB.
7.
Pada
tahun 1985, Intel meluncurkan desain prosesor yang sama sekali baru: i80386.
Sebuah prosesor 32-bit , dalam arti memiliki register 32-bit, bus data
eksternal 32-bit, dan mempertahankan kompatibilitas dengan prosesor generasi
sebelumnya, dengan tambahan diperkenalkannya mode PROTECTED 32-BIT untuk memori
addressing 32-bit, mampu mengakses maksimum 4 GB. Sejak 386 ini mulai muncul
processor cloner : AMD, Cyrix, NGen, TI, IIT, IBM (Blue Lightning) dst,
8.
Sekitar
Tahun 1989 Intel meluncurkan i80486DX. Seri yang tentunya sangat populer,
peningkatan seri ini terhadap seri 80386 adalah kecepatan dan dukungan FPU
internal dan skema clock multiplier (seri i486DX2 dan iDX4), tanpa tambahan
instruksi baru.
9.
Tahun
1993, dan Intel meluncurkan prosesor Pentium. Peningkatannya terhadap i80486:
struktur PGA yang lebih besar (kecepatan yang lebih tinggi , dan pipelining,
TANPA instruksi baru. Tidak ada yang spesial dari chip ini, hanya fakta bahwa
standar VLB yang dibuat untuk i80486 tidak cocok (bukan tidak kompatibel)
sehingga para pembuat chipset terpaksa melakukan rancang ulang untuk mendukung
PCI. Intel menggunakan istilah Pentium untuk meng”hambat” saingannya. Sejak
Pentium ini para cloner mulai “rontok” tinggal AMD, Cyrix .
10.
Tahun
1995, kemunculan Pentium Pro. Inovasi disatukannya cache memori ke dalam
prosesor menuntut dibuatnya socket 8 . Pin-pin prosesor ini terbagi 2 grup: 1
grup untuk cache memori, dan 1 grup lagi untuk prosesornya sendiri, yang tak
lebih dari pin-pin Pentium yang diubah susunannya . Desain prosesor ini
memungkinkan keefisienan yang lebih tinggi saat menangani instruksi 32-bit,
namun jika ada instruksi 16-bit muncul dalam siklus instruksi 32-bit, maka
prosesor akan melakukan pengosongan cache sehingga proses eksekusi berjalan
lambat. Cuma ada 1 instruksi yang ditambahkan: CMOV (Conditional MOVe).
11.
Tahun
1996, prosesor Pentium MMX. Sebenarnya tidak lebih dari sebuah Pentium dengan
unit tambahan dan set instruksi tambahan, yaitu MMX. Intel sampai sekarang
masih belum memberikan definisi yang jelas mengenai istilah MMX. Multi Media
eXtension adalah istilah yang digunakan AMD. Ada suatu keterbatasan desain pada
chip ini: karena modul MMX hanya ditambahkan begitu saja ke dalam rancangan
Pentium tanpa rancang ulang, Intel terpaksa membuat unit MMX dan FPU melakukan
sharing, dalam arti saat FPU aktif MMX non-aktif, dan sebaliknya. Sehingga
Pentium MMX dalam mode MMX tidak kompatibel dengan Pentium.
12.
Tahun
1997, Intel meluncurkan Pentium II, Pentium Pro dengan teknologi MMX yang
memiliki 2 inovasi: cache memori tidak menjadi 1 dengan inti prosesor seperti
Pentium Pro , namun berada di luar inti namun berfungsi dengan kecepatan
processor. Inovasi inilah yang menyebabkan hilangnya kekurangan Pentium Pro
(masalah pengosongan cache) Inovasi kedua, yaitu SEC (Single Edge Cartidge),
Kenapa? Karena kita dapat memasang prosesor Pentium Pro di slot SEC dengan
bantuan adapter khusus. Tambahan : karena cache L2 onprocessor, maka kecepatan
cache = kecepatan processor, sedangkan karena PII cachenya di”luar”
(menggunakan processor module), maka kecepatannya setengah dari kecepatan processor.
INTEL PENTIUM MMX
13.
Pada
Tahun 1998, Intel meluncurkan Pentium II Xeon, merupakan prosessor yang dibuat
untuk kebutuhan aplikasi server.
14.
Pada Tahun 1999, Intel meluncurkan Prosessor
Intel Celeron, merupakan processor yang dikeluarkan sebagai processor yang
ditujukan untuk pengguna yang tidak terlalu membutuhkan kinerja processor yang
lebih cepat bagi pengguna yang ingin membangun sebuah system computer dengan
budget (harga) yang tidak terlalu besar. Processor Intel Celeron ini memiliki
bentuk dan formfactor yang sama dengan processor Intel jenis Pentium, tetapi
hanya dengan instruksi-instruksi yang lebih sedikit, L2 cache-nya lebih kecil,
kecepatan (clock speed) yang lebih lambat, dan harga yang lebih murah daripada
processor Intel jenis Pentium. Dengan keluarnya processor Celeron ini maka
Intel kembali memberikan sebuah processor untuk sebuah pasaran tertentu.
15.
Pada
Tahun yang sama, Intel juga meluncurkan Processor Pentium III merupakan
processor yang diberi tambahan 70 instruksi baru yang secara dramatis
memperkaya kemampuan pencitraan tingkat tinggi, tiga dimensi, audio streaming,
dan aplikasi-aplikasi video serta pengenalan suara.
16.
Masih di tahun 1999, Intel kembali merambah
pasaran server dan workstation dengan mengeluarkan Intel Pentium III Xeon yang
mempunyai 70 perintah SIMD. Keunggulan processor ini adalah ia dapat
mempercepat pengolahan informasi dari system bus ke processor , yang juga
mendongkrak performa secara signifikan. Processor ini juga dirancang untuk
dipadukan dengan processor lain yang sejenis.
17.
Pada
Tahun 2000, Intel meluncurkan Intel Pentium-4, merupakan produk Intel yang
kecepatan prosesnya mampu menembus kecepatan hingga 3.06 GHz. Pertama kali
keluar processor ini berkecepatan 1.5GHz dengan formafactor pin 423, setelah
itu intel merubah formfactor processor Intel Pentium 4 menjadi pin 478 yang
dimulai dari processor Intel Pentium 4 berkecepatan 1.3 GHz sampai yang terbaru
yang saat ini mampu menembus kecepatannya hingga 3.4 GHz.
18.
Pada
Tahun 2001, Intel mengeluarkan Processor Intel Pentium 4 Xeon merupakan
processor Intel Pentium 4 yang ditujukan khusus untuk berperan sebagai computer
server. Processor ini memiliki jumlah pin lebih banyak dari processor Intel
Pentium 4 serta dengan memory L2 cache yang lebih besar pula.
19.
Masih
di tahun yang sama, Intel kembali meluncurkan Itanium adalah processor pertama
berbasis 64 bit yang ditujukan bagi pemakain pada server dan workstation serta
pemakai tertentu. Processor ini sudah dibuat dengan struktur yang benar-benar
berbeda dari sebelumnya yang didasarkan pada desain dan teknologi Intel’s
Explicitly Parallel Instruction Computing ( EPIC ).
20.
Pada
Tahun 2002, Intel meluncurkan Itanium 2 yang merupakan generasi kedua dari
keluarga Itanium
21.
Pada
Tahun 2003, Intel meluncurkan Pentium M, yang merupakan Chipset 855, dan Intel®
PRO/WIRELESS 2100 adalah komponen dari Intel® Centrino™. Intel Centrino dibuat
untuk memenuhi kebutuhan pasar akan keberadaan sebuah komputer yang mudah
dibawa kemana-mana.
22.
Pada
Tahun 2004, diluncurkan Intel E7520/E7320 Chipsets yang dapat digunakan untuk
dual processor dengan konfigurasi 800MHz FSB, DDR2 400 memory, and PCI Express
peripheral interfaces.
23.
Pada
tahun 2005, diluncurkan Intel Pentium M 735/745/755 processors yang dilengkapi
dengan chipset 855 dengan fitur baru 2Mb L2 Cache 400MHz system bus dan
kecocokan dengan soket processor dengan seri-seri Pentium M sebelumnya.
24.
Masih
di tahun 2005, Intel mengeluarkan Pentium 4 Extreme Edition 3.73GHz Sebuah
processor yang ditujukan untuk pasar pengguna komputer yang menginginkan
sesuatu yang lebih dari komputernya, processor ini menggunakan konfigurasi
3.73GHz frequency, 1.066GHz FSB, EM64T, 2MB L2 cache, dan HyperThreading.
25.
Masih
di tahun yang sama, di produksi Intel Pentium D 820/830/840 merupakan Processor
berbasis 64 bit dan disebut dual core karena menggunakan 2 buah inti, dengan
konfigurasi 1MB L2 cache pada tiap core, 800MHz FSB, dan bisa beroperasi pada
frekuensi 2.8GHz, 3.0GHz, dan 3.2GHz. Pada processor jenis ini juga disertakan
dukungan HyperThreading.
26.
Pada
Tahun 2006, Intel meluncurkan Intel Core 2 Quad Q6600 yaitu Processor untuk
type desktop dan digunakan pada orang yang ingin kekuatan lebih dari komputer
yang ia miliki memiliki 2 buah core dengan konfigurasi 2.4GHz dengan 8MB L2
cache (sampai dengan 4MB yang dapat diakses tiap core ), 1.06GHz Front-side
bus, dan thermal design power ( TDP )
27.
Pada Tahun 2006, Intel kembali meluncurkan
Intel Quad-core Xeon X3210/X3220, merupakan Processor yang digunakan untuk tipe
server dan memiliki 2 buah core dengan masing-masing memiliki konfigurasi 2.13
dan 2.4GHz, berturut-turut , dengan 8MB L2 cache ( dapat mencapai 4MB yang
diakses untuk tiap core ), 1.06GHz Front-side bus, dan thermal design power
(TDP)
28.
Baru- baru ini Intel mengeluarkan produk
teranyar mereka yaitu Intel Core i7. Processor ini termasuk dalam keluarga
Nehalem dan mempunyai kode Bloomfield. Processor yang diklaim tercepat di dunia
ini memiliki 4 processor dan sudah mengadopsi teknologi DDR3 sebagai memory
controllernya. Untuk menggunakannya harus menggunakan chipset terbaru yaitu
x58.Dari segi arsitekturnya, processor ini memuat 731 juta transistor dan
dibuat dengan proses fabrikasi 45nm. Walaupun “hanya” menggunakan L1 cache
sebesar 64KB dan L2cache sebesar 256KB, namun processor ini didukung oleh
L3cache sebesar 8MB yang penggunaanya dishare ke masing- masing processor.Intel
akan mengeluarkan produk ini dalam 3 macam kecepatan yaitu 2.66Ghz, 2.93Ghz dan
3.20Ghz. Ketiga produk ini akan dijual dengan kisaran harga $285 – $999 (dengan
kurs rupiah 13.400 maka harganya berkisar 3.819.000-13.386.600)
Berikut detailnya
Core i7 920 at 284 USD (mainstream)
Core i7 940 at 562 USD (performance)
Core i7 965 Extreme at 999 USD (enthusiast)
Berikut tabel perbandingan 920,940 dan 965
Berikut detailnya
Core i7 920 at 284 USD (mainstream)
Core i7 940 at 562 USD (performance)
Core i7 965 Extreme at 999 USD (enthusiast)
Berikut tabel perbandingan 920,940 dan 965
Fitur-fitur yang ada di i7
- Intel Turbo Boost
- Intel Virtualization
- Enhanced Intel SpeedStep
- Executable Disable bit
- Intel 64 architecture
Disamping fitur diatas, terdapat peningkatan yang signifikan yaitu
- hyper threading
- SSE4.2
- fast, unaligned cache access
- advanced power management
- turbo mode
- Intel Turbo Boost
- Intel Virtualization
- Enhanced Intel SpeedStep
- Executable Disable bit
- Intel 64 architecture
Disamping fitur diatas, terdapat peningkatan yang signifikan yaitu
- hyper threading
- SSE4.2
- fast, unaligned cache access
- advanced power management
- turbo mode
Sampai sekarang perkembangan
microprosessor masih terus berlanjut dan Intel tetap merajai dunia
microprosessor. Hal ini juga tidak terlepas dari Hukum Moore, yakni hukum yang
dilontarkan oleh Gordon Moore pada tahun 1965. Kala itu, Moore memprediksikan
jumlah transistor yang ada pada integrated circuit (IC) akan berlipat ganda
setiap tahunnya.
Pernyataan ini diperbaharui Moore di tahun 1995, dengan penelitian bahwa kelipatan ganda jumlah transistor hanya akan terjadi setiap dua tahun sekali. Hukum Moore sampai sekarang menjadi panduan bagi Intel untuk memacu prosessornya agar semakin andal, terutama peningkatan kecepatan dengan penuerunan harga yang sangat signifikan.
Meski pertumbuhan kecepatan prosessor sempat mengalami masa-masa stagnan, namun pertumbuhan kecepatan prosessor Intel mengalami peningkatan yang mengseankan. Banyak ahli teknologi informasi di seluruh dunia, termasuk Gordon Moore, berharap hukum Moore dapat bertahan paling tidak sampai dua dekade mendatang (sejak tahun 2008).
Pernyataan ini diperbaharui Moore di tahun 1995, dengan penelitian bahwa kelipatan ganda jumlah transistor hanya akan terjadi setiap dua tahun sekali. Hukum Moore sampai sekarang menjadi panduan bagi Intel untuk memacu prosessornya agar semakin andal, terutama peningkatan kecepatan dengan penuerunan harga yang sangat signifikan.
Meski pertumbuhan kecepatan prosessor sempat mengalami masa-masa stagnan, namun pertumbuhan kecepatan prosessor Intel mengalami peningkatan yang mengseankan. Banyak ahli teknologi informasi di seluruh dunia, termasuk Gordon Moore, berharap hukum Moore dapat bertahan paling tidak sampai dua dekade mendatang (sejak tahun 2008).


0 komentar:
Posting Komentar