Sabtu, 02 Februari 2013

Materi PHP

By Prince Rusdy | At 04.01 | Label : | 0 Comments

1. Pengenalan PHP
PHP (akronim dari PHP Hypertext Preprocessor) yang merupakan bahasa pemrogramman berbasis web yang memiliki kemampuan untuk memproses data dinamis.
PHP dikatakan sebagai sebuah server-side embedded script language artinya sintaks-sintaks dan perintah yang kita berikan akan sepenuhnya dijalankan oleh server tetapi disertakan pada halaman HTML biasa. Aplikasi-aplikasi yang dibangun oleh PHP pada umumnya akan memberikan hasil pada web browser, tetapi prosesnya secara keseluruhan dijalankan di server.
Pada prinsipnya server akan bekerja apabila ada permintaan dari client. Dalam hal ini client menggunakan kode-kode PHP untuk mengirimkan permintaan ke server (dapat dilihat pada gambar dibawah). Ketika menggunakan PHP sebagai server-side embedded script language maka server akan melakukan hal-hal sebagai berikut :
q  Membaca permintaan dari client/browser
q  Mencari halaman/page di server
q  Melakukan instruksi yang diberikan oleh PHP untuk melakukan modifikasi pada halaman/page.
q  Mengirim kembali halaman tersebut kepada client melalui internet atau intranet.

Mengapa PHP?

q  PHP dapat dijalankan pada platform yang berbeda-beda (Windows, Linux, Unix, etc.)
q  PHP merupakan web scripting open source
q  PHP mudah dipelajari



2. Syntax PHP
Kode PHP disimpan sebagai plain text dalam format ASCII, sehingga kode PHP dapat ditulis hampir di semua editor text seperti windows notepad, windows wordpad, dll. Kode PHP adalah kode yang disertakan di sebuah halaman HTML dan kode tersebut dijalankan oleh server sebelum dikirim ke browser.
Contoh file PHP (contoh.php):
<html>
   <? 
Print ("Contoh text yang menggunakan kode PHP");
   ?>
</html>
Pada file .html, HTTP server hanya melewatkan content dari file menuju ke browser. Server tidak mencoba untuk mengerti atau memproses file, karena itu adalah tugas sebuah browser.
Pada file dengan ekstensi .php akan ditangani secara berbeda. Yang memiliki kode PHP akan diperiksa. Web server akan memulai bekerja apabila berada diluar lingkungan kode HTML. Oleh karena itu server akan melewati semua content yang berisi kode HTML, CSS, JavaScript, simple text di browser tanpa diinterpretasikan di server.
Blok scripting PHP selalu diawali dengan <?php dan diakhiri dengan ?>. Blok scripting PHP dapat ditempatkan dimana saja di dalam dokumen. Pada beberapa server yang mendukung, blok scripting PHP dapat diawali dengan <? dan diakhiri dengan ?>. Namun, untuk kompatibilitas maksimum, sebaiknya menggunakan bentuk yang standar (<?php ?>).
Setiap baris kode PHP harus diakhiri dengan semikolon (;). Semikolon ini merupakan separator yang digunakan untuk membedakan satu instruksi dengan instruksi lainnya.
PHP menggunakan // untuk membuat komentar baris tunggal atau /* dan */ untuk membuat suatu blok komentar.

3. Variabel PHP
Variabel digunakan untuk menyimpan suatu nilai, seperti text, angka atau array. Ketika sebuah variabel dibuat, variabel tersebut dapat dipakai berulang-ulang.
Pada PHP semua variabel harus dimulai dengan karakter '$'. Variabel PHP tidak perlu dideklarasikan dan ditetapkan  jenis datanya sebelum kita menggunakan variabel tersebut. Hal itu berarti pula bahwa tipe data dari variabel dapat berubah sesuai dengan perubahan konteks yang dilakukan oleh user. Secara tipikal, variabel PHP cukup diinisialisasikan dengan memberikan nilai kepada variabel tersebut.
Contoh berikut akan mencetak "PHP" :
$text = "PHP";
print "$text";
Identifier dalam PHP adalah case-sensitive, sehingga $text dengan $Text merupakan variabel yang berbeda. Built-in function dan structure tidak case-sensitive, sehingga echo dengan ECHO akan mengerjakan perintah yang sama. Identifier dapat berupa sejumlah huruf, digit/angka, underscore, atau tanda dollar tetapi identifier tidak dapat dimulai dengan digit/angka.
Selengkap download DISINI
password : rusdipanegara

Jumat, 01 Februari 2013

Cara Booting Komputer Melalui USB Flashdisk

By Prince Rusdy | At 21.50 | Label : | 0 Comments
Untuk keperluan tertentu, seperti menginstall sistem operasi baru, menghapus virus, dan juga recovery data, kita harus melakukan booting komputer melalui USB Flashdisk. Berikut ini kami sajikan langkah-langkah masuk ke BIOS untuk menyeting komputer agar bisa booting melalui USB Flashdisk.
Langkah 1: Hidupkan atau restart komputer Anda. Saat komputer mulai booting, tekan tombol F2 untuk masuk ke setting BIOS.

setting Phoenix BIOS

Langkah 2: Masuk ke menu Boot dengan menekan tombol ←/→

menu boot phoenix bios

Langkah 3: Pada bagian Boot, pindahkan Removable Devices ke urutan boot pertama dengan menekan tombol +/-

boot melalui USB phoenix bios

Langkah 4: Selanjutnya tekan F10 untuk menyimpan setting BIOS, tekan ENTER untuk konfirmasi.

konfirmasi setting bios phoenix

Komputer akan restart dan booting melalui USB flashdisk.

Cara Instal Windows 8 Edisi Developer

By Prince Rusdy | At 21.27 | Label : | 0 Comments
1. Silahkan anda masukan DVD Windows 8 Installer kemudian restart PC anda.
2. Sekarang seting BIOS untuk First Device Priority di CD/DVD Room. Manfaatnya adalah agar PC anda melakukan booting via DVD.
3. Sekarang tunggu hingga loading kelar.
4. Ketika muncul window seperti gambar berikut, aka pilih Indonesia sebagai language,, time, currency, and location. Kemudian pilih Next.

5. Sekarang pilih “Install Now” agar proses instalasi berlanjut.
6. Check pada pada kotak kecil “Accept the terms and conditions” lalu pilih “Next” untuk lanjut.
7. Ada dua pilihan akan anda temui, yakni upgrade ke versi Windows 8 Developer Edition atau fresh instalation. Maka anda ambil fresh dengan memilih Pilih Custom (Advanced).
8. Di tahap ini kamu bisa pilih partisi, memformat dan membuat partisi. Maka pilih buat partisi untuk Sistem Windows. Rampung konfigurasi drive maka pilih Next.
9. Sekarang komputer anda akan melakukan instal, tunggu hingga selesai.
10. Komputer kamu akan langsung reboot setelah proses instalasi selesai dan persiapkan pengaturan. Jadi tunggulah dan sabar.
11. Sekarang anda pilih “Express settings” di window berserta pilihan apa saja yang anda inginkan.
12.Jika anda memiliki akun Windows Live maka masukan info login akun anda disini.
13. Maka pilih “I don’t want to log in with a Windows Live ID” jika kamu tidak memiliki akun Windows Live, atau memang tidak ingin gunakan akun itu.
14. Oleh karenanya anda pilih “Local account” untuk buat Username dan Password sebagai akun login. Boleh juga anda tidak menggunakan Password
15. Setelah semua info akun di masukan maka lanjutkan langkah anda dengan klik Next. Windows akan lakukan konfigurasi setting anda.
16. Setelah semua setup beres, maka kamu akan temui tampilan dekstop Windows 8 dilayar seperti ini.
17.Beres sudah! Selamat anda telah berhasil menginstall Windows 8 di komputer.

Cara Install Windows 8 menggunakan Flashdisk

By Prince Rusdy | At 21.22 | Label : | 0 Comments
Install windows 8 melalui flashdisk merupakan salah satu pilihan cara menginstal windows selain menggunakan DVD dan Hardisk external, instal windows 8 melalui flashdisk lebih banyak dipilih karena flashdisk lebih simpel dan mudah dibawa dan selain itu proses penginstalan akan berjalan lebih cepat dan stabil.

Dengan instal windows 8 menggunakan flashdisk pada laptop yang tidak memiliki DVD akan menghemat biaya karena tidak membutuhkan DVD external untuk melakukan proses instalasi, yang anda butuhkan hanyalah sebuah flashdisk dengan ukuran minimum 4 GB yang dipasaran saat ini seharga 50.000.


Setidaknya ada 3 tahapan yang harus anda lakukan untuk bisa menggunakan flashdisk sebagai media penginstalan windows 8, dan supaya flashdisk anda dapat digunakan untuk boot windows 8.

Cara instal windows 8 menggunakan flashdisk tahap pertama:

Ditahap ini anda harus mempersiapkan berbagai hardware dan software yang diperlukan dalam proses selanjutnya, alat yang dibutuhkan adalah sebagai berikut:
  1. Komputer atau Laptop
  2. Flashdisk dengan kapasitas minimal 4 GB
  3. Master Iso image windows 8 ( developer preview, Consumer Preview, professional, enterprise dll).
  4. Jika sudah ada file ISO image Windows 8 anda, lansung download Software Windows 7 USB DVD Tool yang bisa anda download DISINI
Software windows 7 USB DVD tool berfungsi untuk mengextrak file iso untuk kemudian dicopy kedalam flashdisk menggunakan tool tersebut.

Cara Instal windows 8 menggunakan flashdisk tahap ke-2

Setelah tahap persipan telah dipenuhi sekarang saatnya memasuki tahap kedua yaitu proses pengcopian file iso menggunakan software Windows 7 USB DVD tool:
  • Instal terlebih dahulu software Windows 7 USB DVD tool
  • Setelah selesai jalankan tool tersebut
  • Colokkan USB flashdisk anda
  • Setelah itu klik tombol browse dan pilihlah file Master Iso windows 8 anda

  •  langkah selanjutnya pilih USB flasdisk yang akan anda gunakan sebagai boot windows 8
  • Setelah itu klik begin copying

  • maka proses pengcopian akan berjalan otomatis tunggu sampai selesai


Setelah proses pengcopian windows 8 selesai maka anda sudah memiliki sebuah flashdisk yang bisa digunakan untuk menginstal windows 8 pada PC maupun Laptop.

Cara Instal windows 8 menggunakan flashdisk Tahap Ke-3

Setelah anda memiliki USB flashdisk yang berisi master windows 8 maka kita bisa memulai proses menginstall windows 8 menggunakan flashdisk:
  • Restart computer anda terlebih dahulu
  • Colokkan USB flashdisk yang berisi Boot windows 8
  • Pastikan computer anda Boot melalui flashdisk anda dapat merubah configurasinya dengan masuk bios terlebih dahulu. Caranya Disini untuk konfigurasinya
  • setelah itu secara otomatis computer anda akan boot melalui flasdisk dan proses penginstallan pun dimulai
  • ikuti seluruh prosesnya, dalam proses instalasi computer akan restart beberapa kali tunggu sampai selesai. anda bisa lihat Proses instalasinya setelah di restar klik saja Disini
 catatan : langsung ikuti langkah-langkahnya mulai nomor 4
setelah semua langkah tersebut anda ikuti dan lakukan semua maka selamat anda telah berhasil melakukan instalasi windows 8 menggunakan USB flashdisk.

Demikian Tutorial dari saya semoga sahabat Yusuf Blog semua dapat mengambil manfaatnya.
◄ Posting Baru Posting Lama ►
 
animasi  bergerak gif

Copyright © 2012. MY BLOG WORD - All Rights Reserved